"Berapa banyak minyak dalam satu potong tempe goreng? Satu sendok teh, pasti! Berapa kalori dalam satu sendok teh minyak? Kenapa hari ini nggak fitness? Percuma saja setiap hari naik ke timbangan jika asupan lebih banyak dari yang dibakar". Blah blah blah! Dan saya yakin betapa bete-nya Tedy, adik saya, mendengar ocehan saya setiap hari. Mungkin menyesali hidup terlahir dengan kakak super kejam seperti saya. Terkadang si baik hati itu hanya melirik dengan tampang flat dan melanjutkan aktifitas. Saya yakin dia sedang mendalami pepatah "Biarkan anjing menggonggong dan kafilah berlenggang" dan saya sendiri setuju dengan pepatah tersebut, hanya saja saya tidak setuju jika yang dimaksud 'anjing' disini adalah saya! ^_^
Fu Yung Hai dengan Daging Ayam, Sawi dan Wortel
"Berapa banyak minyak dalam satu potong tempe goreng? Satu sendok teh, pasti! Berapa kalori dalam satu sendok teh minyak? Kenapa hari ini nggak fitness? Percuma saja setiap hari naik ke timbangan jika asupan lebih banyak dari yang dibakar". Blah blah blah! Dan saya yakin betapa bete-nya Tedy, adik saya, mendengar ocehan saya setiap hari. Mungkin menyesali hidup terlahir dengan kakak super kejam seperti saya. Terkadang si baik hati itu hanya melirik dengan tampang flat dan melanjutkan aktifitas. Saya yakin dia sedang mendalami pepatah "Biarkan anjing menggonggong dan kafilah berlenggang" dan saya sendiri setuju dengan pepatah tersebut, hanya saja saya tidak setuju jika yang dimaksud 'anjing' disini adalah saya! ^_^
0 Response to "Fu Yung Hai dengan Daging Ayam, Sawi dan Wortel"
Post a Comment