Seperti biasa setiap berangkat ke kantor di pagi hari, sambil menenteng sekantung plastik sampah rumah tangga saya berjalan menuju jalan di depan pasar Blok A. Di samping pasar sebuah bak sampah besar bertengger disana sejak bertahun-tahun lampau dan sejak bertahun-tahun lampaulah saya selalu membuang sampah disana. Sebagaimana warga masyarakat lainnya disekitar daerah itu maka bak sampah besar di pasar menjadi tempat pembuangan sampah harian. Sebenarnya, akan lebih mudah jika saya berlangganan tukang sampah secara bulanan, namun sayangnya karena tidak rutinnya sampah diambil setiap hari bahkan hingga seminggu dibiarkan begitu saja bertumpukan membuat saya pun enggan berlangganan. Bisa dibayangkan berapa banyak tumpukan sampah yang akan tergeletak di depan rumah jika tukang sampah baru datang seminggu sekali bukan?
Klik untuk baca selanjutnya...
0 Response to "Resep Ayam Suwir Saus Teriyaki"
Post a Comment