Obsesi Roti 21: Panettone - Roti ala Toni


Oh ya, saya memang suka sekali dengan kue, roti atau cake dengan campuran buah-buahan kering di dalamnya. Buah kering yang terasa asam sekaligus manis ini mampu menetralisir rasa eneg di cake sehingga menjadikannya tidak mudah bosan kala di kudap. Tapi yang membuat saya bersemangat membuat roti yang satu ini bukan karena buah keringnya. Hmm, tepatnya bukan 'hanya' karena buah keringnya, tapi karena cerita dibalik asal mula ditemukannya si roti yang menurut saya sangat romantis sekali. 

Manisan jeruk kumquat
Walaupun sejarah terciptanya panettone tidak begitu jelas dan banyak cerita yang melatarinya, namun ada sebuah legenda terkenal yang cukup menarik perhatian saya. Konon pada abad ke-15 di daerah Milan, Italia terdapatlah seorang bangsawan bernama Ughetto Atellani yang jatuh cinta dengan Adalgisa, putri seorang tukang roti miskin bernama Toni. Untuk membantu sang kekasih, sang bangsawan lantas rela berkorban untuk menjadi seorang tukang roti dan menciptakan roti lezat yang terbuat dari tepung gandum, ragi, telur, mentega, kismis dan manisan kulit jeruk.  Duke of Milan, Ludovico il Moro Sforza (1452 - 1508), menyetujui pernikahan mereka yang dihadiri juga oleh Leonardo da Vinci, dan mendorong untuk diumumkannnya cake mirip roti ini dengan nama: Pan de Toni (atau Toni's bread). So sweet!

Klik untuk baca selanjutnya...

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Obsesi Roti 21: Panettone - Roti ala Toni"

Post a Comment