Sebelum posting resep mau kasih kabar gembira dulu ahh buat teman2..karena terasi produk unggulan jualanku..hasil test lab dari Dinas Kesehatan ..sudah keluar..dan hasilnya..oke semua. Terasi yang aku jual ini bebas dari bahan2 berbahaya atau pewarna. Jadi aku inisiatif untuk melakukan tes lab secara acak produk terasi yang ku jual ini..jadi aku nggak bilang ke produsen terlebih dahulu, biar nggak ada rekayasa dalam pembuatan..jadi ya apa yang biasa di setor ke aku yang ku ajukan..buat kejutan...hihi..dan sekalian ngetes juga memang terasinya aman. Dan ternyata benar2 aman ..seneng dech..jadi lebih tenang jual bahan2 makanan yang berkualitas ke konsumen.
Terasi Juwana produksi UMKM binaan kami dari Juwana ini emang enak sekali..namun merek nggak mau ribet ngurus atau nge tes ke Dinas kesehatan dll..karena memang mereka percaya diri..hihi..produksinya dari bahan bahan2 segar , yaitu udang rebon kecil kecil dari tambak..jadi di tanggung fresh dan bebas bahan tambahan yang berbahaya..tapi kan ..kalau konsumen butuh fakta dan bukti ya..jadi akhirnya aku aja yang ngajuin tes lab dan membina mereka agar lebih bisa berkualiatas lagi untuk ke depannya. Dengan adanya sertifikat dari Dinas Kesehatan ini..lega dech..dan aku sampaikan ke mereka kalau terasinya sudah lolos sensor..dan alhamdulillah mereka sangat menghargai bantuan ini. Jadi sama enak dech..sekarang bekerja samanya. Mereka juga menyerahkan urusan pemasaran dan packaging dll ke aku. Seneng dech..bisa membantu para pengrajin kecil di bidang bahan makanan di Jawa Tengah ini untuk lebih maju lagi dan berkembang..karena mereka biasanya ya taunya bikin aja produk..jual apa adanya..nggak mau tau masalah2 lain..ya harap maklum teman2..namanya juga umkm..hihi.
Terasi Juwana produksi UMKM binaan kami dari Juwana ini emang enak sekali..namun merek nggak mau ribet ngurus atau nge tes ke Dinas kesehatan dll..karena memang mereka percaya diri..hihi..produksinya dari bahan bahan2 segar , yaitu udang rebon kecil kecil dari tambak..jadi di tanggung fresh dan bebas bahan tambahan yang berbahaya..tapi kan ..kalau konsumen butuh fakta dan bukti ya..jadi akhirnya aku aja yang ngajuin tes lab dan membina mereka agar lebih bisa berkualiatas lagi untuk ke depannya. Dengan adanya sertifikat dari Dinas Kesehatan ini..lega dech..dan aku sampaikan ke mereka kalau terasinya sudah lolos sensor..dan alhamdulillah mereka sangat menghargai bantuan ini. Jadi sama enak dech..sekarang bekerja samanya. Mereka juga menyerahkan urusan pemasaran dan packaging dll ke aku. Seneng dech..bisa membantu para pengrajin kecil di bidang bahan makanan di Jawa Tengah ini untuk lebih maju lagi dan berkembang..karena mereka biasanya ya taunya bikin aja produk..jual apa adanya..nggak mau tau masalah2 lain..ya harap maklum teman2..namanya juga umkm..hihi.
Ya oke lah..jadi makasih buat teman2 yang udah percaya order terasi kemaren dariku, padahal ya belum berlabel, tapi aku memang selalu mencoba dulu bahan2 yang aku jual..kalau nggak berkualitas atau benar2 enak..ya nggak ku terima..walaupun sering banget nerima sample produk berbagai bahan makanan dari supplier atau umkm di Jateng ini..tapi aku seleksi ketat kok teman2...karena selain jual ya aku pakai juga produk2 tersebut untuk masakan keluarga.
Dan karena lagi bahas tentang terasi..menu hari ini juga yang pakai terasi dech..hihi. Lagi pengen sambel yang pedes gitu..ya udah aku bikin sambel bandeng aja tadi. Sambelnya sambel terasi matang biasa ya..yang sudah pernah aku share resepnya di sini, jadi...teman2 tinggal klik aja di SINI ya untuk resepnya. Tinggal di tambah bandeng presto goreng yang sudah di goreng dan di potong potong kecil. Hasilnya enak lho..kayak sambal nasi kucingan itu lho teman2...hihi. Cobain dech. Jadi makan nasi hangat pakai sambel ini aja udah enak banget..kan udah ada lauknya..bandeng presto kecil2 di dalamnya..hihi.
Oke..selamat mencoba ya jika suka..dan yang mau order terasi Juwana yang aku jual ini..silahkan juga lho..hihi. Terasi Juwana ini enak sekali..karena terbuat dari rebon segar hasil tambak, bukan hasil laut yang udah nggak segar. Kalau rebon tambak itu , kan selalu segar bahannya..karena tinggal di panen dari tambak udang. Jadi udang segar kecil2 itu langsung di olah jadi terasi, sehingga citarasanya itu segar aromanya..ya aroma terasi sich..hihi, tapi beda lho..terasi berbahan dasar udang segar atau udang yang udah nggak seger itu aromanya berbeda. Kalau yang nggak segar biasanya aroma terasinya lebih amis. Kalau udang segar..aroma terasinya khas..ada aroma manis. Dan rasanya juga..ada sedikit manisnya karena ya itu tadi..pakai bahan utamanya udah kecil2 yang seger, masih hidup..yang masih manis citarasanya.
Sedikit tips untuk menyimpan terasi agar lebih awet, semoga bermanfaat buat teman2 ya..jika beli terasi dari aku ini..bukan jenis terasi yang super kering kayak yang beredar di pasaran..tapi ini terasi homemade usaha kecil yang fresh terasinya..jadi terasinya empuk dan mudah di cuwil..( di potong ). Biar lebih awet daya simpannya hingga 5 bulan atau bahkan 1 tahun, perhatikan hal2 berikut ini ya :
Simpan terasi di wadah tertutup, misal beli 250 gram terasi, bisa di bakar terlebih dahulu atau di oven dengan api kecil, hingga lebih padat dan kering permukaannya. Atau bisa juga di potong2 kecil sesuai kebutuhan, lalu di bakar atau di sangrai, lalu simpan di toples tertutup. Jadi kalau mau pakai, tinggal ambil terasi yang udah bentuk potongan. Karena nich biasanya..kadang kalau masak buru2..suka main cuwil aja terasi..misal pakai tangan atau pisau basah..dll. Nah akan berpengaruh kan ke kelembaban terasinya...terasi jadi mudah lembek dan nggak awet dech Jadi gunakan sendok bersih yang kering ya jika mengambil terasi dari dalam toples. Simpan di kulkas bawah atau kalau mau di simpan dalam jangka lama sampai 1 tahun gitu, misal buat teman2 yang tinggal di luar negeri, bisa kok di stok di freezer terasinya. Terasi bisa juga di buat bubuk, caranya, potong kecil2 terasi, oven dengan api kecil hingga kering, lalu di blender dech..dengan blender kering. jadilah bubuk terasi yang siap di tambahkan ke aneka masakan.
Bahan terasi berupa udang kecil2 yang masih hidup dan segar tuch kayak gini nich teman2..tapi dalam ukuran yang lebih kecil2 lagi atau di kenal dengan nama udang rebon. Kalau aku olah udang ini biasa tak buat rempeyek udang..memang citarasanya masih sangat manis dan gurih, jika udangnya segar seperti ini. Jadi jika di buat terasi yang sudah pasti hasilnya juga mantap..^^
Ini dia terasi yang aku jual...dan udah lolos sensor Dinas Kesehatan, dengan uji lab..aku ujikan 3 macam ya..pewarna..pengawet, boraks , semuanya negatif hasilnya..alhamdulillah.
0 Response to "Sambal Bandeng"
Post a Comment